Tentang program
Creative Communities Learning Lab adalah rangkaian modul belajar daring yang aksesibel, dinamis, dan gratis, dibuat oleh para penggiat kreatif, bagi para penggiat kreatif di seluruh dunia.
Modul ini menawarkan bebagai kursus mandiri, didesain dengan masukan spesifik dari pimpinan creative hub dan komunitasnya di Asia Tenggara dan Inggris. Belajar dari cerita tentang ketahanan, tantangan dan inovasi, kami mulai mengembangkan kursus daring yang akan mendukung para pimpinan creative hub dan praktisi kebudayaan dalam menavigasi perubahan konteks yang disebabkan oleh pandemi Covid-19. Proyek ini merupakan bagian dari program Creative Hubs for Good dan dipimpin oleh tim British Council di Asia Tenggara.
Ada tiga tema yang dikembangkan oleh para produser ke dalam tiga rangkaian kursus dengan bantuan dari pimpinan creative hub dan para ahli:
- Strategi dan manajemen komunitas digital
- Cara memonetisasi layanan kreatif
- Menghadirkan pelatihan secara daring
Pelajari lebih lanjut tentang Creative Communities Learning Lab di sini
Kursus ini tersedia dalam Bahasa Indonesia.
Kami berharap toolkit ini akan berguna bagi Hubs yang ingin memindahkan pelatihan mereka ke kanal daring sebagai upaya menjaga keberlangsungan bisnisnya dalam situasi di mana program dan kegiatan tatap muka tidak memungkinkan untuk dilakukan.
Mitra Kami
Proyek ini ditugaskan oleh British Council dengan tujuan menawarkan ruang untuk bertukar pengetahuan, cerita, dan adaptasi kreatif, langsung dari pimpinan creative hub dan komunitasnya yang terdiri atas tenaga profesional.
Sekelompok produser - Creative Friction (Inggris Raya) dan Makerspace Manila (Filipina) - telah memimpin pengembangan dari perjalanan belajar dan konten dalam kursus ini. Konten yang disajikan hanya mencerminkan pandangan dari para penulis dan para kontributornya.
Sebagai tambahan, 17 orang pimpinan hub luar biasa dari Inggris Raya dan Asia Tenggara turut membagi masukan kepada tim proyek, memberi masukan dan menguji konten pembelajaran:
- Adin Khairudin, Gerobak Hysteria (Indonesia)
- Anh Tuan Nguyen, Heritage Space (Vietnam)
- Dan Spain, Rabble Studio (United Kingdom)
- Ha Nguyen, Vicas Art Studio (Vietnam)
- Hafshoh NW Mubarak, Surubaya Creative Network (Indonesia)
- Helmi Hardian, Waft Lab (Indonesia)
- Hieu Thien and Tam Nguyen, Da Nang Tui (Vietnam)
- Jaray Suwannachart, Klongdan Creative Village, Ramdang Creative Village, Songkhla Heritage Trust and Kid+Dee Creative Hub (Thailand)
- Jen Horn, MUNI (Philippines)
- Jerome Dulin, North Luzon Guild Cinema (Philippines)
- John Paul Davis, HAUS KCH (Malaysia)
- Kenny Ng, Penang Art District (Malaysia)
- Komgrit and Krittiya Trakoontiwakorn, 141 Social Enterprise (Thailand)
- Magoo Del Mundo, SIKAP (Philippines)
- Zoe Powell, Materiom (United Kingdom)