By Camelia Harahap, Arts Programme Manager, British Council

29 June 2016 - 21:36

Brighton, lokasi The Great Escape Festival 2016
Brighton, sebuah kota resort di Inggris yang menjadi lokasi dari The Great Escape Festival 2016.  ©

Camelia Harahap

Di bulan Mei 2016, Arts Programme Manager Camelia Harahap mengunjungi Brighton, Inggris untuk menghadiri The Great Escape Festival (TGE). Di tulisan ini, Camelia (Kemi) membagikan ceritanya selama di festival dan rekomendasi musiknya.

The Great Escape Festival - festival terdepan dalam musik-musik baru. 

Festival The Great Escape di Brighton telah mengukuhkan diri menjadi salah satu festival yang paling terdepan dalam mengenalkan musisi – musisi baru dari berbagai penjuru dunia. Mulai dari aliran shoe gaze, synth pop, sampai dengan Israeli alternative rock (Saya sendiri baru tahu ternyata ada aliran music seperti ini). Di luar festivalnya sendiri, dengan begitu banyaknya konferensi, pertunjukan, dan waktu-waktu networking…. Festival ini cukup hiruk pikuk bahkan untuk pelaku industri musik yang datang ke Brighton setiap tahunnya, bayangkan bagaimana rasanya menjadi saya dan banyak orang lainnya yang baru pertama kali datang ke sana! 

Ada banyak sekali hal baru yang dapat dilihat dan dieksplorasi di TGE, tiga hari benar-benar waktu yang singkat untuk festival ini." - Camelia Harahap.

Saya pergi ke Brighton dengan delegasi dari industri musik Indonesia yang dipenuhi dengan talenta-talenta brilian, nama-nama yang akan saya sebutkan mungkin sudah terdengar cukup familiar, terutama bagi Anda yang berkecimpung di dunia musik:

  • Robin Malau, pendiri dari Musikator dan sekarang tengah menjadi inisiator dari berbagai program Music Cities yang diadakan di Indonesia;
  • Anton Wirjono, DJ dari Future10 tapi juga dikenal sebagai sosok dibelakang inisiator industri kreatif di Indonesia, The Goods Dept;
  • Ratih Suryahutamy atau Nenomora, musisi Indonesia dengan suara powerful yang memenangkan penghargaan album Indonesia terbaik dari Rolling Stone dan artis pendatang baru terbaik dari NET TV;
  • Ryan Novianto, pendiri dari Frisson Entertainment yang sekarang tengah mengembangkan talenta-talenta musik baru di ekosistem musik Indonesia;
  • Michael Budiman, komponis muda dan kritikus musik yang aktif menulis untuk blog musik ‘MusicalProm’  dan tengah mengambil gelar S2-nya di Goldsmiths, University of London.
Vallis Alps di The Great Escape Festival 2016
Vallis Alps di The Great Escape Festival 2016 ©

Camelia Harahap

Chiara Hunter di The Great Escape Festival 2016
Chiara Hunter, musisi wanita asal Australia yang sekarang menetap di London. ©

Camelia Harahap

Penampilan dari musisi Inggris, Ciaran Lavery, yang sangat memukau dan menghipnotis dengan irama musik yang emosional.  ©

Camelia Harahap

Jake-Bugg-secret-gig-at-The-Great-Escape-Festival-2016
Dengan app #TGE16 dan akses delegasi, kami berhasil dapat akses khusus ke secret gig dari Jake Bugg!  ©

Camelia Harahap

Kombinasi tim yang menarik ini datang dari berbagai latar belakang musik yang berbeda, kami saling berbagi rekomendasi pertunjukan musik mana yang harus kami datangi – beberapa kami tonton bersama, beberapa kami tonton secara terpisah dan kemudian kami bertemu lagi untuk saling bercerita tentang apa yang baru kita tonton sembari menikmati garlic naan dan tandoori chicken. Memang tidak terdengar mewah, bahkan sangat sederhana, tapi sistem ini bekerja dengan baik bagi kita semua dalam berbagi rekomendasi. 

Dengan lebih dari 400 musisi dan pertunjukan yang tersebar di Brighton, memilih pertunjukan mana yang harus ditonton bukan merupakan hal yang mudah. Karena itu, kami menguratori beberapa pilihan pertunjukan yang wajib ditonton dan diperhatikan, semua merupakan musisi Inggris atau berbasis di Inggris:

Musik-musik pilihan dari festival. 

Special mentions: