UK/ID Festival was back in 2018 with new theme “Breaking Boundaries”. Bayangkan: sebuah ruang tanpa batas! Ruang di mana individu kreatif dari dua belah sisi dunia berkolaborasi; di mana musik, seni, dan teknologi saling berpadu; di mana kreativitas tak bertepi, terlepas dari disabilitas.
UK/ID Festival 2018 – Breaking Boundaries dibagi menjadi 8 acara utama dalam 1 bulan penuh dari 11 Oktober - 4 November 2018 pada beberapa lokasi berbeda.
UK/ID Festival 2018 didukung oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan dalam penyelenggaraan UK/ID Festival 2018, the British Council bekerja sama dengan Archipelago Festival, Greenpreace, Save Our Sounds, SAE Institute, AIPI, Brightspot Market, 17.000 Islands of Imagination, Indonesia Creative Economy Agency (Bekraf), Komite Buku Nasional, Komunitas Salihara, Paviliun Puisi, Ubud Writers and Readers Festival, ICAD, Pabrikultur, Jakarta Fashion Week, Dewan Kesenian Jakarta, Insititut Kesenian Jakarta, Djakarta Teater Platform, Ministry of Communication & Information (Kominfo), Festival Bebas Batas, Galeri Nasional Indonesia, ArtBrut Collective, TransJakarta, Angkasa Pura, NOMA Borderless Art Museum, ThinkWeb, DaDaFest, Ballet.id, 100% Manusia, Sofarsounds Jakarta, @america, Insititut Francais d’Indonesie, Cinemacet, Embassy of Spain, Gerkatin, Pusat Layanan Juru Bahasa Isyarat, Yayasan Mitra Netra, Paviliun 28, Double Deer, Double Deer Academy, Hotel Monopoli, Tokopedia, Creative Black Country, Abandon Normal Devices, Whiteboard Journal, Manual Jakarta, Tirto.id, Qubicle, Mal Taman Anggrek, Antik Mebel dan Hotel Morrissey
Tonton after movie berikut ini untuk melihat bagaimana acaranya berlangsung: