Dari kiri ke kanan: Rahabi Mandra (Penulis naskah), Darius Sinathrya (Produser), Emil Heradi (Sutradara) dari film Night Bus di Film London Microschool tahun 2015.

Dua tahun lalu di bulan Februari tahun 2015, British Council menyelenggarakan program pengembangan kapasitas bertaraf internasional untuk sineas Indonesia berkolaborasi dengan Film London: Film London Microschool. Microschool adalah program yang dirancang oleh Film London untuk sineas yang sedang memproduksi film panjang pertamanya. Salah satu tim yang terpilih untuk program ini adalah penulis Rahabi Mandra, produser Darius Sinathrya, dan sutradara Emil Heradi. Saat itu, mereka tengah menggarap film panjang pertama mereka, drama thriller berjudul Night Bus, berdasarkan kisah nyata dari aktor Aceh, Teuku Rifnu Wikana. 

Dua tahun berlalu dan sekarang alumni dari Film London Microschool ini sedang bersiap untuk meluncurkan film panjang mereka yang akan keluar di bulan April. Kepada media Kumparan, Darius menyatakan ia pertama kali bergabung dengan tim ini hanya untuk membantu temannya tapi kemudian mereka memutuskan untuk ikut program Film London Microschool dan Darius didaftarkan sebagai produser.

"Nah, pas daftar harus masukin 3 orang sebagai producer, script writer, dan director. Akhirnya aku yang ditunjuk jadi produsernya. Setelah ikut workshop, banyak banget ilmu yang didapat apalagi mentornya dari Inggris dan punya pengalaman belasan tahun membuat film. Akhirnya nyebur deh jadi produser,"  – Darius Sinathrya ke Kumparan, 'Night Bus' Debut Pertama Darius Sinathrya sebagai Produser'.

 

Tim dari film Night Bus menerima mentorship dari ahli film Inggris saat mengikuti Film London Microschool.

Tentang Tim Night Bus

Sutradara: Emil Heradi

Menyutradarai berbagai iklan komersil dan TV. Pertama kali menyutradai film panjang berjudul Sagarmatha dan beberapa film pendek ternama termasuk Rumah Perkara (bagian dari Omnibus Feature yang memenangkan Omnibus Award dan Piala Maya 2012), Fronteria (Singapore International Film Festival), Juni Waktu Itu (Nominasi FFI 2016), dan Srengenge (Film pendek terbaik untuk Festival Buruh Anak 2006). Asisten sutradara untuk Habibi Ainun, trilogi Merah Putih, dan Eat Pray Love sebagai 2nd Unit.

Produser: Darius Sinathrya

Direktur dari rumah produksi Go MAX dan aktor kawakan yang telah main di lebih dari 10 film panjang dan film independen sejak tahun 2006. 

Penulis Naskah: Rahabi Mandra

Menulis dan menyutradarai 1st feature 2014 (paska produksi), menulis untuk film-film di televisi dan bekerja sebagai asisten profesor di Institut Kesenian Jakarta. 

Sinopsis Night Bus

Night Bus menceritakan tentang 10 orang warga sipil dari latar belakang berbeda yang bersama-sama naik bus malam menuju kota sebelah fiksi bernama Sampar. Sampar adalah daerah konflik yang kaya akan sumber daya alam. Daerah ini dijaga oleh tentara pemerintah yang berjuang melawan milisi pemberontak. Dalam perjalanan ini, para penumpang harus berjuang untuk bertahan hidup.

Night Bus akan tayang di berbagai layar lebar di Indonesia pada 6 April 2017. Lihat video trailer mereka di sini.

Cek juga situs dan kanal media sosial mereka untuk info lebih lanjut. 

Website | Twitter | Instagram